Sekalipun demikian, anda bisa memulainya dari hal terdekat yang sangat mungkin
dilakukan, yaitu memelihara dan menjaga
Batik milik Anda. Tak hanya
Batik Island,
jenis
Batik apa pun sebaiknya dipelihara secara benar. Secara praktis saya sebagai penulis berbagi tips untuk merawat
Batik Katun Printing agar bersih sempurna, dan tak
pudar warnanya.
Mencuci
1. Siapkan air rendaman bersuhu di atas hangat, setengah ember/baskom berukuran
sedang
2. Masukkan 1-2 sendok makan Attack
Batik Cleaner ke dalam air rendaman
tersebut
3. Rendam kain
Batik kira-kira 30 menit, diamkan
4. Siapkan 3 ember yang masing-masing berisi air bersih bersuhu dingin untuk
membilas
5. Setelah waktu rendam selesai, angkat kain
Batik dari air rendaman, dan
celupkan berulang-ulang, hingga 5-6 kali, kemudian bilas hingga bersih tanpa
diperas, dari satu ember bilasan ke ember bilasan lain, hingga air bersih tidak
berbusa
Mengeringkan dan menyetrika
1. Rentangkan handuk bersih, letakkan batik tua di atas handuk, kemudian gulung
handuk sehingga kain Batik tergulung rapat di dalam handuk. Cara ini dilakukan
agar handuk menyerap air dari Batik
2. Setelah kain Batik berubah dari basah menjadi lembap, gantungkan kain pada
pipa paralon yang telah terlebih dulu dialasi handuk agar tidak ada serat kain
yang tertarik, hindari paparan sinar matahari langsung, diamkan semalam.
Setelah kering, angkat
3. Seterika kain yang bagian atasnya telah dilapisi lebih dulu dengan kain
foal, dengan suhu sedang hingga panas
Menyimpan
1. Jangan melipat kain
Batik tua, dan jangan memasukkannya ke dalam plastik.
Cara yang tepat untuk menyimpan adalah menggunakan hanger yang dilengkapi
penjepit
2. Lipat kain memanjang hingga selebar hanger, alasi bagian kain Batik yang
akan dijepit dengan sponge/busa tipis, sebelum menjepitnya
3. Agar kain terbebas dari serangan ngengat, ambil beberapa butir lada putih,
hancurkan kasar, taburkan di area menggantungkan kain
Mencintai batik, berawal dari perawatan secara hati-hati :)